Pendugaan Emisi Gas Rumah Kaca Tahunan dari Hutan dan Lahan Gambut di Kalimantan Tengah

Pendugaan Emisi Gas Rumah Kaca
Unduh PDF
Sektor kehutanan dan sektor berbasis lahan lainnya di Indonesia merupakan sumber utama emisi gas rumah kaca (GRK), sejalan dengan perannya sebagai salah satu pemilik hutan terbesar di dunia, ditambah dengan tingginya laju deforestasi dan degradasi lahan gambut di sejumlah wilayah. Dengan kondisi ini, Indonesia berkomitmen mengurangi emisi GRK hingga 26% dengan usaha sendiri pada tahun 2020, dan 41% jika da bantuan internasional. Diharapkan 80% upaya pengurangan emisi ini dapat dicapai dengan perbaikan pengelolaan hutan dan lahan gambut. Upaya Indonesia diharapkan dapat ditingkatkan melalui akses ke pendanaan international yang mendukung kebijakan, perencanaan dan kegiatan untuk mengurangi emisi dari deforestasi dan degradasi hutan, serta peran konservasi, pengelolaan hutan berkelanjutan dan peningkatan stok karbon hutan, yang dikenal sebagai REDD+, termasuk di lahan gambut.
Tahun
2015
Penulis
Haruni Krisnawati; Wahyu Catur Adinugroho; Rinaldi Imanuddin; Silver Hutabarat